haaah,,,baca dlu dh petikan sms yg dimuat di kompas (05/03)
"Gayus
Lumbuun, dari BK DPR-RI dalam acara "Apa Kabar Indonesia" di TVOne
minta agar kritik yg diajukan kepada DPR harus sesuai etika.Sikap yg
sama juga seharusnya dikerjakan oleh anggota terhormat DPR ketika
bertanya kepada eksekutif,harus sopan dan simpatik"
lalu....
"Apa
enggak salah pernyataan seorang anggota badan kehormatan dewan kita yg
"katanya" terhormat,pada suatu siaran live di TV swasta yg meminta agar
masyarakat menyampaikan kritik kepada anggota dewan, dengan santun dan
beretika. Ngaca dulu!!!Skandal seks,korupsi,ngmong tanpa tata
krama,tidur waktu sidang,apa itu beretika?? Pak Gayuus..rakyat yg sudah
sakit hati dengan kelakuan para anggota DPR jangan anda buat sakit hati
lagi dengan ucapan anda.
kenapa bisa ada kritikan seperti
ini??oke ini berawal dari siaran Apa Kabar Indonesia Malam tgl
03/03,,dimana terjadi dialog yg salah satunya dihadiri yang TERHORMAT
perwakilan badan KEHORMATAN DPR,,pak Gayus Lumbuun membahas kasus
korupsi yg kembali terungkap oleh KPK,,,males ngomongin kasus korupsi yg
terjadi tak lebih seminggu dari deklarasi anti korupsi oleh pimpinan
parpol dengan KPK,,mungkin sudah tidak ada lagi kosakata yg lebih
campah,,busuk,,kotor ,,dll...
ketika dialog berlangsung,,ada
telpon lgsung dri masyarakat (aku lupa namana siapa,,tpi seorang wanita)
yg tanpa tedeng aling2 mengatakan "saya sudah MUAK dengan wakil
rakyat",,bla..bla...intinya menyoroti kelakuan anggota dewan kita yg
TERHORMAT,,
kemudian ditanggapi dengan dinginnya oleh pak Gayus
Lumbuun,,klo gak salah tangkap nieh dia mengatakan tolong santun dan
beretika dalam menyampaikan kritik kepada anggota dewan,,lalu (yg bikin
aku juga ikut panes,,huh..) dengan "SOPANNYA" dia melanjutkan,,"saya
juga bisa muak dengan ibu jika mengetahui kelakuan ibu"
yaah,,bgitulah,,,hhhhhhh.......
kemudian,,ini dri kompas juga
(01/03) kutipan dri rapat dengar pendapat antara Komisi VII DPR dan
Direksi Pertamina yg diucapkan oleh Effendi MS Simbolon tgl 10feb2009
"saya
tidak akan tanya pada saudara2 yg baru dilatik tentang kedudukan
saudara yg secara jujur, Anda belum cukup umur sebagai dirut.Tidak
Cukup.Anda tidak pernah di top puncak Mobil Oil dan Halliburton,kok.Anda
mengisi posisi itu,merusak seluruh merit system di Pertamina. itu tidak
baik"
wooow,,,itu salah satu kutipan dri 5kutipan bahasa politik (yg diakui pak efendi) yg biasa digunakan oleh anggota DPR,,,
hebat loo,,
aku jdi bingung,,
yg mana sih yg beretika??yg mana sih sopan??
anggota
dewan,,dipilih rakyat,,,harusnya menjadi panutaan,,,huaaah,,,giliran
rapat,,kosong...giliran studi banding luar negeri??woow...
miris
rasana,,,jdi terdakwa korupsi miliaran rupiah masih bisa
senyum,,fasilitas terjamin,,,liat tuh maling sapi yg dikeroyok massa
hingga tewas,,,
anggota dewan mendapat fasilitas kesehatan yg aku
rasa selangit,,tpi rakyat??tewas hanya karena ingin mendapatkan air dri
dukun ponari...
kykna gak pelu diungkapkan semuanya d kelakuan anggota dewan kita yg TERHORMAT,,makaaan atiii!!!
buat para caleg??fiuuhh.........gud luk aj d..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar