Total Tayangan Halaman

Selasa, 22 Januari 2013

Damailah Sumbawaku...

Gak enak sekali rasanya siang tadi baca status BBM salah satu temen Polisi di Bima, statusnya simpel "Sumbawa ribut, warga bali d serang semua" langsung aja aku meresponnya dan juga langsung bertanya ke salah satu rekan kantor di Sumbawa, dan ternyata benar,, ada sedikit konflik, tapi belum seheboh yang beredar di message BBM sih,, entah apa message yang beredar itu,, gak tau aku..

kemudian tak lama ada mention dari teman di twitter menanyakan mengenai kondisi di Sumbawa,, aku langsung search juga di twitter dengan keyword "sumbawa rusuh" dan memang benar sudah mulai ada kabar rusuh yang beredar..

aku sedikit merinding juga sih,, apalagi jika konflik ini menjurus ke arah SARA,, masih segar kan dalam ingatan ttg rusuh di Lampung kmarin,, masak skarang di Sumbawa kejadian lagi?? namun sejauh yang aku perhatikan belum ada media online maupun elektronik yang menyiarkan kabar rusuh ini, aku hanya berharap konflik ini tidak meluas dan cepat mereda.. kebayang gak, kita sebagai perantau udah begitu lama menetap dan berbaur dngan warga sekitar, sudah tumbuh dan berkembang, sudah menetap dengan damai dan karena masalah yang sebenarnya bisa diselesaikan baik2 (dan mungkin sama sekali gak tau masalah) akhirnya harus mengungsi, jiwa terancam dan harta benda habis, dan pada akhirnya harus mengulang semuanya dari nol..

ternyata perkiraanku salah, sore harinya aku dapat kabar beberapa pegawai asal Bali di sumbawa akan diungsikan ke Bali dan beberapa media online juga sudah mulai mengangkat kabar ini,, hadeehhh.... kenapa sih ya saat negara lain sedang berkejaran ke Bulan dan Obama terpilih untuk kedua kalinya masih ajaaa ada rusuh2 sebangsa menyangkut (mudah2an aku salah) SARA kyk gini...

aku hanya bisa mendoakan temen2ku yg di Sumbawa aman2 aja dan gak merembet lagi ke daerah lainnya,, sebagai seorang "perantau" aku sangat bersyukur bisa hidup berdampingan begini di Bima seperti sekarang ini, namun jika sudah namanya massa dan ada provokatornya mau diapain lagi?! marilah menahan diri, dan pak polisiii,, ayolah tegas, pemuka agama, adat, pemerintah,, ayoo tunjukkan "taji" kalian!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar